My Facebook

Minggu, 16 Januari 2011

Posisi Meneran


Persalinan merupakan suatu peristiwa fisiologis tanpa disadari dan terus berlangsung/progresif. Penolong persalinan dapat membantu ibu agar tetap tenang dan rileks, maka penolong persalinan tidak boleh mengatur posisi meneran. Penolong persalinan harus memfasilitasi ibu di dalam memilih sendiri posisi meneran dan menjelaskan alternative-alternatif posisi meneran yang dipilih ibu tidak efektif.
Berdasarkan penelitian  pilihan posisi berdasarkan keinginan ibu
·         Memberikan banyak manfaat
·         Sedikit rasa sait dan ketidaknyamanan
·         Kala 2 persalinan menjadi lebih pendek
·         Laserasi perineum lebih sedikit
·         Lebih membantu meneran
·         Nilai agar lebih baik


MACAM-MACAM POSISI MENERAN         

1.       Duduk atau setengah duduk
Dengan posisi ini penolong persalinan lebih leluasa dalam membantu kelahiran kepala janin serta lebih leluasa untuk dapat memperhatikan perineum.


2.       Merangkak
Posisi merangkak sangat cocok untuk persalinan dengan rasa sakit punggung, mempermudah janin dalam melakukan rotasi serta peregangan pada perineum berkurang.

3.       Jongkok atau berdiri
Jongkok atau berdiri memudahkan penuran kepala janin, memperluas panggul sebesar dua puluh delapan persen lebih besar pada pintu bawah panggul, memperkuat dorongan meneran. Namun posisi ini beresiko terjadinya laserasi ( perlukaan jalan lahir). Dalam posisi berjongkok ataupun berdiri, seorang ibu bisa lebih mudah mengosongkan kandung kemihnya, dimana kandung kemih yang penuh akan dapat memperlambat penurunan bagian bawah janin.


 4.       Berbaring miring kekiri
Posisi berbaring miring kekiri dapat mengurangi penekanan pada vena cava inferior sehingga dapat mengurangi kemungkinan terjadinya hipoksia, karena suplay oksigen tidak terganggu, dapat member suasana rileks bagi ibu yang mengalami kecapekan dan dapat pencegahan terjadinya laserasi/robekan jalan lahir.



5.       Posisi terlentang (supine)
Posisi terlentang (Gambar 4) tidak dianjurkan bagi ibu sebab dapat menyebabkan hipotensi karena bobot uterus dan isinya menekan aorta, vena cava inferior serta pembuluh-pembuluh darah lain sehingga menyebabkan suplai darah ke janin menjadi berkurang, dimana akhirnya ibu dapat pingsan dan bayi mengalami fetal distress ataupun anoksia janin. Posisi ini juga menyebabkan waktu persalinan menjadi lebih lama, besar  kemungkinan terjadinya laserasi perineum dan dapat mengakibatkan kerusakan pada syaraf kaki dan punggung.


Posisi terlentang dapat menyebabkan :  
  • Hipotensi dapat beresiko terjadinya syok dan berkurangnya suplay oksigen dalam sirkulasi uteroplacenta sehingga  dapat menyebabkan hipoksia bagi janin.
  • Rasa nyeri yang bertambah.
  • Kemajuan persalinan bertambah lama.
  • Ibu mengalami gangguan untuk bernafas.
  • Buang air kecil terganggu.
  • Mobilisasi ibu kurang bebas.
  • Ibu kurang semangat.
  • Resiko laserasi jalan lahir bertambah.
  • Dapat mengakibatkan kerusakan pada syaraf kaki dan punggung.

2.3  CARA MENERAN
·         Anjurkan ibu utk meneran sesuai dgn dorongan alamiahnya selama kontraksi.
·         Jangan anjurkan utk menahan nafas pada saat meneran.
·         Anjurkan ibu utk berhenti meneran dan beristirahat di antara kontraksi.
·         Jika ibu berbaring miring atau setengah duduk, ibu mungkin merasa lebih mudah utk meneran jika ia menarik lutut ke arah dada dan menempelkan dagu ke dada.
·         Anjurkan ibu utk tdk mengangkat bokong saat meneran.
·         Jangan melakukan dorongan pd fundus utk membantu kelahiran bayi.

ibu agar tetap tenang dan rileks, maka penolong persalinan tidak boleh mengatur posisi meneran. Penolong persalinan harus memfasilitasi ibu di dalam memilih sendiri posisi meneran dan menjelaskan alternative-alternatif posisi meneran yang dipilih ibu tidak efektif.

Berdasarkan penelitian  pilihan posisi berdasarkan keinginan ibu
·         Memberikan banyak manfaat
·         Sedikit rasa sait dan ketidaknyamanan
·         Kala 2 persalinan menjadi lebih pendek
·         Laserasi perineum lebih sedikit
·         Lebih membantu meneran
·         Nilai agar lebih baik